Rabu, 16 Juni 2010

Ibu Bapak sebagai sosok agung dalam Islam

Ibu dan bapak adalah orang yang paling berjasa pada kita, tidak ada seorang pun yang lebih dekat hubunganya dengan kita kecuali Ibu Dan Bapak.Ibu dan bapak sudah berusaha sekuat tenaga dan dengan susah payah sejak kita masih dalam kandungan hingga kita lahir dan dapat berdiri sendiri ( mandiri ) demi kebahagiaan anak – anaknya. Coba bayangkan selama sembilan bulan sepuluh hari ibu mengandung, badanya terasa capek dan lemah, sehingga kemampuan bekerjapun jadi berkurang.Ibu harus senantiasa berhati – hati agar janin yang akan menjadi bayi nantinya tidak terganggu, sehat selamat, sampai lahir kedunia.

Demikian pula dengan peran seorang bapak, dia sibuk mencari nafkah untuk anaknya tampa menghiraukan dan memperdulikan kesulitan dan rintangan pada dirinya dalam menjaga anak dan istrinya.Seorang bapak yang menjadi petani, bekerja keras dibawah panas dan teriknya matahari, seorang yang bekerja sebagai pedagang bekerja keras tampa mengenal lelah siang dan malam.Serta berbagai macam tugas dilakukan sang ayah untuk mendapatkan rezeki guna menghidupi keluarganya.Karena begitu besarnya pengorbanan dan perjuangan bapak ibu dalam merawat, mengasuh dan membesarkan kita sampai kta bisa hidup dalam kemandirian seperti saat sekarang ini.Maka sewajarnyalah kita sebagai anaknya menghormati serta mamuliakan beliau dalan keadaan dan situasi apapun.

Allah Swt memerintahkan agar manusia menyembah dan menyempurnakan ketaatan hanya padanya, setelah itu diikuti dengan berbuat baik pada kedua orang tua.Perintah itu tertuang dalam Qs Al Isra : 23 – 24.yang artinya :D an tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik – baiknya.Jika salah seorang dari keduanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali – kali janganlah kamu mengatakan pada keduanya perkataan “ AH “.Dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah pada mereka perkataan yang baik, mulia dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah “ Wahai tuhanku kasihanilah mereka berdua sebagai mana mereka mengasihani akau diwaktu kecil dulu.

Berapapun besarnya balas budi yang kita berikan terhadap orang tua kita baik berupa materi maupu yang lainya belumlah dapat mengimbangi dari jasa – jasa mereka berdua pada kita.Cinta yang tulus, suci, murni hanya cinta dan kasih sayang orang tua pada anaknya.Walaupun masih ada diantara sebahagian orang yang suka membantah aturan – aturan yang dibuat orang tuanya, hampir setiap hari televisi, koran dan alat komunikasi lainya yang memberitakan berbagai macam tindakan kekerasan yang dilakukan laki – laki pada kaum perempuan, khususnya kekerasan yang dilakukan anak pada orang tuanya sendiri. Nauzubillah Min Zhalik.dengan alasan yang tidak jelas entah karena uang atau karena keinginan yang tak dapat dipenuhi oleh orang tua dan lain sebagainya.Padahal pekerjaan dan aktivitas yang dilakukan orang tua pada dasarnya adalah untuk kebahagian sianak.Duka dan derita mereka terima dengan Ikhlas dan Sabar.Suka cita mereka limpahkan pada sang anak belahan jiwa ( Ubek jariah palarai damam ) dengan penuh kasih dan sayang yang besar.

Berbuat baik pada ibu bapak termasuk dalam perbuatan terpuji ( Akhlakul Karimah ) dan berbuat jahat pada mereka berdua termasuk perbuatan tercela ( Akhlakul Mazmumah ) yang balasanya adalah neraka jahanam.

by Okto Profera Wijonarko

0 Comments:

blogger templates 3 columns | Peradaban Islam